Pages

Sabtu, 16 Februari 2013

Movie's Quotes

Annyeong!
Postingan kali ini mengenai quotes, kutipan-kutipan dari beberapa film yang pernah saya tonton. Yuk! Kita langsung aja :)

"...pertemuan pertama akan menyisakan rasa penasaran dan pertemuan kedua akan menyisakan rasa rindu, dan saya tidak mau merindu. Biar takdir yang mempertemukan kita." (Kehormatan di balik Kerudung).

"...cinta itu seperti menunggu bus. Yang datang bukanlah yang selalu kau harapkan. Dan saat yang kau harapkan datang, ada saja rintangan yang menghalanginya. Ini terjadi setiap saat." (Rak Sud Tai Pai Na a.k.a First Kiss).

"Cinta itu menyatu, bersifat tunggal, hening... Jika kamu mencintai kedua-duanya, kamu akan melukai salah satunya." (Tendangan dari Langit).

"Apapun interpretasinya, cinta tetap ada. Tidak butuh arti karena sudah punya banyak makna. Tidak pernah dicari karena dimanapun dia ada." (Bahwa Cinta itu Ada).

"Kau mungkin bisa menjelaskan apa itu pohon-pohon, sinar matahari, embun, bunga-bunga dan unggas. Tapi tidak kunjung bisa kau jelaskan apa itu...cinta. Karena cinta akan menjelaskan dirinya sendiri." (Bahwa Cinta itu Ada).

"Sobat... Cinta yang kumiliki harus kurelakan untuk kebaikan bersama. Aku sungguh egois bila terus mempertahankan cintaku. Walau sekian lama aku tidak lagi bersamanya tapi aku tidak pernah berhenti membayangkan wajahnya." (Surat Kecil untuk Tuhan).

"Setelah matahari, setelah langit, benda yang berwarna cerah adalah harapan." (Milli & Nathan).

"Tiap manusia bisa terbang, yang dibutuhkan hanya seseorang untuk menunjukkan bagaimana melebarkan sayapnya." (Milli & Nathan).

"Seni kehidupan adalah tinggal bersama luka dan setiap hari masih bisa tertawa." (Milli & Nathan).

"Maafkan aku karena meninggalkanmu... Tapi sebenarnya aku tak pernah benar-benar melakukannya. Aku pergi bukan untuk meninggalkanmu tapi justru menjadi abadi bersamamu." (Milli & Nathan).

"Dalam hidup... Ngga ada jaminan buat terus bahagia. Ngga ada kepastian buat apapun. Setiap orang bisa terlempar keluar dari kotak rasa nyamannya secara tiba-tiba." (Malaikat Tanpa Sayap).

"Kita memang hidup dalam sekat-sekat, pengotakan, pelebelan, dan saat lebel kita dicabut, kita bukan siapa-siapa lagi." (Malaikat Tanpa Sayap).

"Kamu tau, ngga? Kalo aura kamu positif terhadap hidup, pasti alam juga akan mendukung dan setuju sama kamu. Nah, kalo muka kamu suntuk kaya gitu, yang negatif doang yang nempel." (Malaikat Tanpa Sayap).

"Kematian... Ga punya jam tapi tau kapan harus datang. Mungkin itu kenapa kematian bagian dari takdir karena waktunya udah ada." (Malaikat Tanpa Sayap).

"Kematian itu kaya ada di tikungan jalan. Kita ga pernah tau apa yang ada di balik tikungan itu. Dan mungkin itulah saat kita mati." (Malaikat Tanpa Sayap).

"...dunia ini terlalu sempit untuk kita,biarlah Allah membukakan pintu lain untuk kita. Ketika segala sesuatu menjadi abadi. Dan semoga ketika dunia tidak merestui cinta kita, Kita punya Allah yang akan merestuinya." (Di bawah Lindungan Ka'bah).

"Tuhan memberiku kekuatan luar biasa untuk terus mencintai, bahkan disaat-saat aku kalah, cintaku tak dibiarkan-Nya lekang dan hilang." (Di bawah Lindungan Ka'bah).

"Jakarta memang kerap membuat orang bermimpi indah, lalu membangunkannya begitu saja." (@loroSukmo - Republik Twitter).

"Ketika seseorang sedang jatuh cinta, tidak ada benar atau salah. Semuanya fair." (Jab We Met).

"Kita memang tidak pernah punya jawaban yang pasti karena setiap orang berbeda pendapat, dan juga keyakinan. Jadi, kita harus berani mengambil keputusan walaupun ga punya jawaban yang pasti, atau kita akhiri. Dua-duanya memang ga ada yang jelas buat kita." (3 Hati 2 Dunia 1 Cinta).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar